• September 20, 2024

Gilas Filipina di Kualifikasi FIBA ​​Asia Cup 2021

Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

Gilas Pilipinas mengutamakan pembangunan masa depan dengan menyuntikkan darah muda ke dalam kelompoknya untuk kualifikasi Piala FIBA ​​​​Asia 2021

Gilas Pilipinas kembali bermain keras saat ia beraksi pada bulan November nanti di jendela kedua Kualifikasi Piala FIBA ​​Asia 2021.

Berikut beberapa fakta singkat tentang kampanye di Filipina:

Bukti masa depan

Gilas Pilipinas berkomitmen membangun masa depan dengan menuangkan darah muda ke dalam kelompoknya untuk kualifikasi.

Di jendela pertama, Thirdy Ravena – yang saat itu masih amatir – memimpin Filipina dengan 23 poin dan 8 rebound dalam kemenangan 30 poin atas Indonesia.

Tokoh terkemuka dari perguruan tinggi Juan Gomez de Liano dan Dwight Ramos juga menyaksikan aksi bersama dengan wajib militer khusus Gilas Pilipina Isaac Go dan Matt Nieto.

Tim nasional mengikuti cetak biru yang sama untuk jendela kedua, kali ini dengan tidak memasukkan pemain PBA dan menggunakan jasa pendukung amatir lainnya.

Di antara tambahan baru tersebut adalah Calvin Oftana, Kemark Cariño, Justine Baltazar dan Dave Ildefonso.

Gilas Pilipinas juga memasukkan pemain besar Pantai Gading Angelo Kouame, yang dipandang sebagai pemain naturalisasi masa depan Filipina karena ia ingin menjadi warga negara Filipina.

Pandemi melanda

FIBA awalnya bermaksud agar kualifikasi menggunakan format kandang dan tandang.

Gilas Pilipinas terbang ke Jakarta pada bulan Februari untuk memulai kampanye kualifikasi melawan Indonesia.

Namun, pandemi ini memaksa FIBA ​​​​tidak hanya menunda pertandingan tetapi juga mengadakan turnamen dalam lingkungan gelembung, dengan Filipina dan sesama tim Grup A semuanya berada di Manama, Bahrain, untuk pertandingan jendela kedua.

Gilas Pilipinas akan memainkan dua pertandingan melawan Thailand di Bahrain setelah pertemuan pertama mereka pada bulan Februari ditunda karena masalah virus.

Yang juga terkena dampak pandemi ini adalah pemimpin Grup A Korea Selatan, yang menarik diri dari putaran kedua karena alasan kesehatan.

Korea Selatan menjalani pertandingan kedua melawan Gilas Pilipinas, tetapi pertandingan tersebut dapat dijadwal ulang atau dibatalkan setelah penarikan diri.

Terbaik di Asia

Sebanyak 24 tim bertanding di babak kualifikasi – yang tersebar di 3 jendela – namun hanya 16 tim yang lolos ke FIBA ​​​​Asia Cup.

Dua tim teratas dari masing-masing 6 grup akan lolos langsung ke FIBA ​​​​Asia Cup, sedangkan 4 tim peringkat ketiga terbaik yang akan ditentukan pada rangkaian kualifikasi lainnya akan melengkapi susunan pemain turnamen tersebut.

Gilas Pilipinas diunggulkan lolos ke FIBA ​​​​Asia Cup karena berpasangan di Grup A bersama Korea, Thailand, dan Indonesia.

Sejauh ini, Filipina punya rekor 1-0, tertinggal sedikit dari Korea yang unggul 2-0. Sedangkan Thailand dan Indonesia tidak pernah menang dengan rekor masing-masing 0-1 dan 0-2.

Meskipun mengalahkan Korea selalu menjadi sebuah hal yang besar, Filipina secara historis memiliki keunggulan atas Indonesia dan Thailand.

Di ajang FIBA ​​​​Asia Cup yang dulu bernama FIBA ​​​​Asia Championship, Gilas Pilipinas nampaknya bakal bikin gebrakan usai finis di peringkat 7 pada edisi sebelumnya di tahun 2017.

Filipina terakhir kali menjadi juara turnamen ini pada tahun 1985, dan menjadi runner-up pada edisi 2013 dan 2015. – Rappler.com

Togel HK