Pokok Hukum) Pisahkan Filipina dari seluruh dunia!
- keren989
- 0
Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.
Pandangan liberal dalam berurusan dengan platform online tentu memiliki dasar hukum. Jika tidak, kita berisiko mengalami isolasi yang berbahaya dari dunia luar.
Kita sekarang hidup di dunia tanpa batas. Informasi kini dapat diakses secara bebas hanya dengan mengklik tombol di mana pun Anda berada. Internet of Things telah memungkinkan apa pun yang terjadi di belahan dunia lain dapat langsung tersedia orang Filipina.
Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) kami menganggap bahwa seseorang dianggap terlibat dalam kegiatan media massa apabila:
- itu menyebarkan informasi kepada masyarakat umum, dan
- informasi tersebut dirancang untuk mempengaruhi atau mempengaruhi cara berpikir dan gaya hidup masyarakat.
Begitu pula dengan platform online yang kontennya dapat diakses dari Filipina, meskipun berlokasi di luar Filipina, dianggap melakukan bisnis, dan oleh karena itu tunduk pada persyaratan untuk mendapatkan izin melakukan bisnis di Filipina.
Mimpi buruk administratif
Berdasarkan definisi yang luas dan umum, platform online berbasis asing seperti Waktu New York, Waktu keuangan, Washington PostAmazon, Booking.com, Expedia.com, dan Facebook adalah entitas media massa yang melakukan bisnis di Filipina.
Penafsiran ini tidak hanya merupakan mimpi buruk administratif bagi penegakan hukum, tetapi juga, sejujurnya, menggelikan.
Kita tidak dapat membayangkan bahwa ketika Konstitusi dan Kode Perusahaan kita disahkan, para perumusnya bermaksud untuk memisahkan Filipina dari negara-negara lain di dunia.
Hidup di tengah fenomena teknologi ini, dimana informasi global dapat diakses secara instan tanpa memerlukan interaksi tatap muka dan ruang fisik, mengharuskan kita memberdayakan masyarakat dan dunia usaha untuk memanfaatkan informasi yang mengalir bebas dibandingkan memanfaatkan informasi yang ada. menghambat perkembangan mereka. dan daya saing.
Pandangan liberal tentunya tidak lepas dari landasan hukum.
Jika tidak, kita berisiko menempuh jalur yang berbahaya isolasi dari dunia luar. – Rappler.com
Penulis adalah seorang profesor hukum di Ateneo Law School. Pandangan dalam kolom ini sepenuhnya miliknya. Ia dapat dihubungi di [email protected].