• November 22, 2024
Basilan mengalami krisis seiring dengan menyebarnya penyakit pohon karet yang merusak

Basilan mengalami krisis seiring dengan menyebarnya penyakit pohon karet yang merusak

Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

Serangan Pestalotiopsis mempengaruhi sekitar 90% pohon karet di sembilan kota dan dua kota di Basilan

BASILAN, Filipina – Pemerintah provinsi pada Senin, 23 Januari, menyatakan provinsi tersebut dalam keadaan bencana setelah jamur penyebab penyakit yang belum diketahui obatnya menyebar di hampir 1.000 hektar pohon karet di provinsi tersebut.

Dewan provinsi menyetujui deklarasi tersebut menyusul rekomendasi dari Dewan Manajemen Pengurangan Risiko Bencana Provinsi (PDRRMC) yang mengkonfirmasi penyebaran penyakit berguguran daun di perkebunan pohon karet Basilan.

Penyakit yang juga dikenal dengan nama serangan Pestalotiopsis ini telah menjadi ancaman besar bagi perkebunan karet di Asia Tenggara.

Penyakit ini menyebabkan daun menguning dan rontok dari pohon serta penurunan hasil karet secara signifikan.

Kantor Ahli Agronomi Provinsi Basilan dan Institut Penelitian Karet Filipina mengatakan Pestalotiopsis sejauh ini telah menginfeksi sekitar 90%, jika tidak seluruh, pohon karet di sembilan kota dan dua kota di provinsi tersebut.

Jim Salliman-Hataman, gubernur Basilan, mengatakan pekan lalu bahwa setidaknya 800 hektar pohon karet di provinsi tersebut terinfeksi.

Pada hari Senin, Salliman mengatakan melalui stasiun penyiaran Basilan DXNO-Radyo Komunidad bahwa para ahli berteori bahwa penyakit ini mungkin telah menyebar ke provinsi tersebut dari dekat Sabah, sebuah wilayah yang disengketakan oleh Filipina dan Malaysia. Dia tidak menjelaskan lebih lanjut.

Salliman juga menginstruksikan para ahli pertanian setempat untuk memeriksa apakah sudah ada obat untuk penyakit pohon karet yang disebabkan oleh jamur Pestalotiopsis.

Penyakit yang dapat menginfeksi batang pohon karet dan menyebabkan kematian pada kasus yang parah ini sulit dikendalikan dan belum diketahui obatnya.

Awalnya, pejabat setempat mengatakan protokol harus diterapkan di perkebunan karet Basilan untuk mencegah penyebaran penyakit lebih lanjut.

Di negara-negara Asia Tenggara lainnya, upaya sedang dilakukan untuk memerangi penyebaran penyakit ini. Hal ini mencakup penggunaan fungisida dan pengembangan strain pohon karet yang tahan penyakit.

Namun, beberapa ahli mengatakan bahwa langkah-langkah ini mungkin tidak cukup karena faktor-faktor lain seperti perubahan iklim dan praktik pertanian monokultur.

Para petani di negara-negara penghasil karet utama seperti Thailand dan Indonesia telah melaporkan peningkatan kasus penyakit ini dalam beberapa tahun terakhir. – Rappler.com

judi bola