• October 3, 2024
Dia tidak memenangkan mahkota, tapi Angela Ponce dari Spanyol memikat netizen

Dia tidak memenangkan mahkota, tapi Angela Ponce dari Spanyol memikat netizen

Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

Netizen merayakan penampilan Angela Ponce di kontes Miss Universe

MANILA, Filipina – “Lompatan Besar ke Depan dalam Seni Rupa.”

Demikianlah sentimen netizen saat Miss Universe memberikan penghormatan kepada calon transgender pertama Spanyol, Angela Ponce, dalam upacaranya pada Senin, 17 Desember (waktu Manila) di Bangkok, Thailand. (BACA: SOROTAN: Penobatan Miss Universe 2018)

Setelah pengumuman 20 besar semifinalis, di mana dia tidak dapat hadir, Ponce berjalan di atas panggung untuk terakhir kalinya sementara video penghormatan diputar. Ponce mendapat sorakan dari penonton.

Video tersebut menampilkan perjuangan Ponce sejak kecil sebagai anggota komunitas LGBTQ hingga akhirnya berhasil mencapai Thailand.

“Saya tidak perlu memenangkan Miss Universe. Saya hanya perlu berada di sini,” katanya dalam video.

Menurut pengguna Twitter @nakngtweeting, “fantasi muncul kembali dan tidak akan pernah sama lagi.”

Sejak kompetisi ini didirikan, baru pertama kalinya seorang perempuan transgender bisa berkompetisi.

Sementara itu, netizen juga memuji Ponce karena menjadi “suara dan inspirasi penerimaan dan cinta”.

Netizen mengatakan Ponce baru saja menunjukkan kepada dunia bahwa ada peluang bagi semua orang untuk menciptakan martabat yang lebih beragam, saling menghormati, dan lebih kuat.

Selain memuji Ponce dan kontes Miss Universe, netizen juga meminta masyarakat untuk memperjuangkan kesetaraan.

Berikut penuturan netizen soal kontes Ponce di kontes Miss Universe 2018:

Sementara itu, Catriona Gray dari Filipina dinobatkan sebagai Miss Universe 2018. – Rappler.com

Keluaran Sydney