• October 23, 2024
DOH mengkonfirmasi 16 kasus baru virus corona di PH;  total sekarang 49

DOH mengkonfirmasi 16 kasus baru virus corona di PH; total sekarang 49

Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

(DIPERBARUI) DOH mengatakan akan merilis rincian kasus baru tersebut ke media pada Rabu malam

MANILA, Filipina (DIPERBARUI) – Departemen Kesehatan (DOH) mengkonfirmasi penambahan 16 kasus positif COVID-19 pada Rabu, 11 Maret, sehingga jumlah total kasus di negara tersebut menjadi 49.

DOH mengatakan mereka sekarang melakukan pengumpulan informasi ekstensif dan kegiatan pelacakan kontak mengenai kasus-kasus baru yang dikonfirmasi.

Menurut DOH, mereka juga belum menentukan apakah ini merupakan kasus penularan komunitas.

Sebagian besar nomor dan data pelacakan kontak semuanya dimasukkan. Kami sudah melihat dan sedang melihat hubungan kasus-kasus tersebut,” kata Asisten Menteri Kesehatan Maria Rosario Vergeire saat konferensi pers, Rabu, 11 Maret.

(Semua nomor dan data sudah tersedia untuk pelacakan kontak. Kita sudah bisa melihat hubungan setiap kasus.)

Sementara itu, Vergeire juga menyampaikan bahwa Research Institute for Tropical Medicine (RITM) saat ini mempunyai kapasitas melakukan 300 tes per hari.

“Kami masih bisa menanggapi permintaan tes. Ketika kasusnya sudah meningkat, makanya kami menggalang kemitraan dengan UPNIH dan juga alat tes yang diproduksi dalam negeri untuk memperluas kapasitas laboratorium kami,” kata Vergeire.

(Permintaan tes masih bisa kami tanggapi. Permintaan tes masih bisa kami penuhi. Kalau sampai kasus terus meningkat, kami akan menggalang kemitraan dengan UPNIH. Alat tes juga diproduksi dalam negeri untuk memperluas kapasitas laboratorium kami. )

Alat tes yang dikembangkan oleh Universitas Filipina Institut Kesehatan Nasional mampu mendeteksi virus corona baru lebih cepat pada sampel yang diambil dari pasien.

Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) telah menyetujui alat tes UP, tetapi alat tersebut perlu mendapatkan “daftar penggunaan darurat” Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebelum dapat diluncurkan.

Di kapal Jepang yang terkena virus

Departemen Kesehatan juga melaporkan, bersama dengan Overseas Workers Welfare Administration (OWWA), mereka memulangkan 442 dari 445 repatriasi asal Jepang yang dikarantina di New Clark City.

Dari 445 orang yang dipulangkan, dua orang dinyatakan positif COVID-19, penyakit yang disebabkan oleh virus tersebut. DOH mengatakan bahwa ruangan yang digunakan oleh pasien-pasien ini telah didisinfeksi secara menyeluruh.

“Sekarang kontak dari 2 kasus yang dikonfirmasi akan menjalani karantina rumah tambahan selama 14 hari dan akan terus dipantau oleh dinas kesehatan kota masing-masing,” tambah DOH.

Pada hari Rabu, jumlah kematian global akibat COVID-19 mencapai 4.292 dengan 3.046 kematian di antaranya berada di Tiongkok. Jumlah kasus di seluruh dunia telah meningkat menjadi 119.541, dengan 80.967 di antaranya terjadi di Tiongkok. Virus ini telah menyebar ke lebih dari 100 negara.

DOH akan merilis rincian kasus baru tersebut ke media pada Rabu malam. – Rappler.com

Keluaran Hongkong