• September 21, 2024
Lebih dari 9.000 kandidat pemerintah Makati, pekerja penting untuk mendapatkan suntikan flu dan pneumonia gratis

Lebih dari 9.000 kandidat pemerintah Makati, pekerja penting untuk mendapatkan suntikan flu dan pneumonia gratis

Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

Mereka yang berada di garis depan di Makati namun tidak bekerja untuk pemerintah kota tidak akan tercakup dalam program vaksinasi

Makati City memberikan vaksin flu dan pneumonia gratis kepada 9.706 garda depan pemerintah kota dan pekerja penting untuk membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh mereka selama pandemi virus corona.

Walikota Abby Binay pada Rabu, 29 Juli mengatakan, program imunisasi akan memprioritaskan dokter kota, perawat, dan tenaga kesehatan lainnya dibandingkan pekerja penting lainnya.

“Dengan mengimunisasi pekerja garis depan dan tenaga kerja penting kami terhadap dua penyakit sistem pernapasan yang berpotensi fatal ini, kami bertujuan untuk memperkuat ketahanan mereka terhadap SARS-CoV-2 yang menyebabkan infeksi COVID-19,” kata Binay dalam sebuah pernyataan.

Mereka yang berada di garis depan di Makati namun tidak bekerja untuk pemerintah kota tidak akan tercakup dalam program vaksinasi.

Makati telah memberikan vaksin influenza trivalen kepada sekitar 5,130 pekerja yang dipekerjakan oleh Departemen Kesehatan Makati, Departemen Pelayanan Hewan, Departemen Pelayanan Lingkungan, Departemen Keamanan Publik Makati, Pusat Aksi Makati, Departemen Kesejahteraan Sosial, Kantor Pengurangan Risiko Bencana dan Manajemen, Kantor Walikota, dan Departemen Keuangan.

Mereka akan mendapatkan suntikan pneumonia bulan depan.

Selain vaksin gratis, Makati juga memberikan vitamin gratis kepada garda terdepan sejak pandemi melanda Filipina.

Binay sebelumnya menandatangani peraturan yang menerapkan langkah-langkah kesehatan dan keselamatan untuk membantu mengekang peningkatan jumlah kasus COVID-19, termasuk kewajiban penggunaan masker wajah atau alat pelindung diri lainnya di tempat umum.

Dia juga berwenang pencairan P5.000 kepada setiap pemegang kartu kesehatan Makatizen dan Kuning di kota sebagai bagian dari program bantuan ekonomi Makati.

Sebanyak 85.000 siswa sekolah negeri di Makati akan melakukannya dapatkan modul pembelajaran gratis dan biaya internet dari pemerintah kota untuk mempersiapkan mereka menghadapi pembelajaran jarak jauh pada tahun ajaran mendatang.

Sementara itu, sekitar 2.500 guru sekolah negeri akan menerima laptop gratis dan biaya internet dari Balai Kota.

Pada hari Selasa, 28 Juli, kawasan bisnis utama di negara ini mencatat 1.957 kasus virus corona, dengan 126 kematian dan 913 pemulihan.

Secara nasional memiliki jumlah total kasus virus corona sudah menembus 85.000. – Rappler.com

uni togel