• November 24, 2024
Tsunami diamati di Samoa Amerika setelah gunung berapi Tonga meletus

Tsunami diamati di Samoa Amerika setelah gunung berapi Tonga meletus

Ini adalah ringkasan yang dibuat oleh AI, yang mungkin memiliki kesalahan. Untuk konteksnya, selalu rujuk artikel selengkapnya.

Gelombang tsunami terlihat di ibu kota Tonga dan Samoa Amerika, kata pemantau tsunami AS

Gunung berapi bawah laut di lepas pantai Tonga meletus pada hari Sabtu, 15 Januari, memicu peringatan tsunami bagi beberapa negara kepulauan di Pasifik Selatan, dengan rekaman di media sosial menunjukkan gelombang menghantam rumah-rumah.

Gelombang tsunami teramati di ibu kota Tonga dan ibu kota Samoa Amerika, kata pemantau tsunami AS.

Letusan gunung berapi bawah laut Hunga Tonga-Hunga Ha’apai pukul 04.10 GMT, sekitar 65 kilometer (40 mil) utara Nuku’alofa, memicu tsunami setinggi 1,2 meter, kata Biro Meteorologi Australia.

Badan tersebut mengatakan pihaknya terus memantau situasi, namun tidak ada ancaman tsunami yang dilaporkan di daratan, pulau, atau wilayah Australia.

Gelombang tsunami setinggi 2,7 kaki (83 sentimeter) diamati oleh alat pengukur di ibu kota Tonga, Nuku’alofa dan gelombang setinggi 2 kaki di Pago Pago, ibu kota Samoa Amerika, kata Pusat Peringatan Tsunami Pasifik.

Fiji mengeluarkan peringatan tsunami, mendesak warganya untuk menghindari garis pantai “karena arus kuat dan gelombang berbahaya.”

Jese Tuisinu, reporter televisi Fiji One, memposting video di Twitter yang menunjukkan gelombang besar menghanyutkan pantai, dan orang-orang berusaha melarikan diri dari gelombang yang datang dengan mobil mereka. “Di beberapa bagian Tonga benar-benar gelap dan orang-orang bergegas menyelamatkan diri setelah letusan,” katanya.

Pemantau yang berbasis di AS kemudian membatalkan peringatan tersebut untuk wilayah AS di Samoa Amerika.

Gelombang tsunami setinggi 2 kaki terdeteksi oleh alat pengukur permukaan laut di ibu kota wilayah AS, Samoa Amerika, menyusul aktivitas gunung berapi di Tonga, kata pemantau AS.

Ancaman tsunami terus berlanjut dan fluktuasi permukaan laut serta arus laut yang kuat menimbulkan bahaya di sepanjang pantai di pelabuhan, katanya.

Badan manajemen darurat Selandia Baru telah mengeluarkan peringatan aktivitas tsunami di pantai utara dan timur negara tersebut, dimana wilayah tersebut diperkirakan akan mengalami arus yang kuat dan tidak biasa, serta gelombang pantai yang tidak dapat diprediksi.

Pada hari Jumat, 14 Januari, gunung berapi tersebut mengeluarkan abu, uap, dan gas hingga 20 kilometer (12 mil) ke udara, kata Layanan Geologi Tonga dalam sebuah posting Facebook. Ia memiliki radius 260 kilometer (160 mil). – Rappler.com

Pengeluaran SGP hari Ini